Search This Blog

Thursday, January 12, 2012

Kalau Supir Taxi Tidak Tahu Jalan

Selamat sore semuanya ....
Saya mau tanya nih, pernahkah teman-teman punya pengalaman naik taxi tapi si supirnya tidak tahu jalan atau tidak kenal dengan tempat yang kita tuju?

Pastilah teman-teman pernah menglaminya. Kejadian ini baru saja terjadi pagi ini pada saya. Ini adalah pengalaman pertama kali dimana supir taxi putih itu sama sekali tidak tahu tempat yang kutuju. Beruntungnya aku pernah dua kali  ke tempat itu. Jadi bisa menuntun itu supir meskipun ketika hampir sampai lupa-lupa ingat jalannya.

Dan ternyata kalau dirunut ke belakang lebih beruntungnya lagi pas pertama kali ke sana dengan taxi yang bukan warna putih dan biru melainkan taxi lain, dia tahu tempat itu. Wah saya tenang donk waktu itu. Tak perlu khawatir, tinggal duduk sampai taxi itu tiba ditempat tujuan.

Anehnya mengapa ya supir taxi putih yang tadi pagi tidak kenal sama sekali tempat itu ? hehehehe.. menurutku sih tempat itu lumayan terkenal deh. Sebuah tempat kursus bahasa inggris (LIA Pangadegan). Memang sih tidak ada kewajiban untuk mengenal semua tempat dan jalan, tapi sebagai seorang supir taxi yang profesional seharusnya tahu itu. Tapi tentu saja itu bukan masalah yang besar karena pastinya seiring dengan pengalaman dia yang bertambah maka pengetahuannya juga akan bertambah.

Lalu bagaimana menyiasati apabila kita naik taxi dan supirnya itu tidak tahu tempat  atau jalan yang kita tuju?
  1. Ketika kita ingin naik taxi, pastikan jangan naik dulu tapi tanya dulu kepada supirnya apakah dia tahu jalan atau tempat yang kita tuju atau tidak.  Nah tadi pagi itu saya stop taxi di depan jalan ketika lampu merah dan otomatis dibelakangnya itu banyak kendaraan. Saya pun langsung masuk taxi dengan buru-buru karena  lampu sudah mulai hijau. Harapan saya sang supir itu tahu tempat yang saya tuju tapi sayangnya dia tidak kenal. Setelah ngomong beberapa saat dia bilang satu tempat Kalibata. Saya tidak jadi turun karena kalau dia tahu Kalibata minimal dia tahu jalan. 
  2. Nah  jangan tidur kalau pertama kali pergi ke suatu tempat.
  3. Sebaiknya kita juga selalu mengingat jalan, alat transportasi,  gedung atau tempat yang spesifik dimana kemungkinan banyak orang yang tahu. Saya waktu itu mengingat Taman Makam Pahlawan Kalibata karena dilewati taxi pertama kali aku ke sana dan juga ingat transportasi umum ke sana yaitu Kopaja 57 dan angkot 02. 
  4. Kalau kita tidak tahu nama jalan bilang saja sama supirnya jalur yang dilalui angkot anu atau jalur  kopaja anu.
Pasti diantara  hal-hal yang spesifik itu ada titik persamaan atau ada yang sama-sama dikenali baik oleh kita maupun sang supir. Dan untuk lebih memastikannya bertanyalah kepada orang ....

Dan kalau kasusnya  kita pertama kali pergi ke suatu tempat lalu sang supir tidak tahu jalan dan kita juga tidak tahu, apa yang harus kita lakukan?
Nah kuncinya ada di contact person  yang ada di tempat yang kita tuju. Kalau untuk pertama kalinya, kita sebaiknya telepon dulu contact personnya dan tanyakan transportasi yang menuju ke tempat itu atau tanyakan tempat yang kita tuju itu letaknya dekat dengan gedung apa (siapa tahu kita bisa kenal dengan gedung itu) ...

Demikian tips dari saya semoga bermanfaat dan selamat menyusuri wilayah Jakarta dengan Taxi maupun alat transportasi lainnya.

No comments:

Post a Comment