Search This Blog

Tuesday, May 3, 2011

Supaya Goreng Tempe Bumbunya Meresap

Goreng tempe dan tahu : )


Yup, ceritanya minggu kemarin saya belanja ke Pasar Blok A. Letaknya dekat dengan kosan. Nah, salah satu belanjaan yang saya beli adalah Tempe.  Tempe itu harganya Rp. 3000.  Tidak diolah macam-macam tempe itu oleh saya. Hanya digoreng biasa aja. Tentu dengan bumbu seadanya yaitu bawang putih dan garam. Nah cara meracik bumbu itupun unik karena saya tidak punya cobek dan ulek. Mau tahu bagaimana caranya?

Begini, bawang putih itu saya hancurkan dengan menggunakan sendok. Memang tidak akan sampai halus. Tapi setidaknya air bawang putih itu keluar agar tercampur dengan air. Nah setelah bawang putih itu dikasih air lalu dikasih garam dan saya masukan potongan tempe kedalamnya.

Karena tempe yang saya beli masih tersisa dan tidak mungkin habis sekali makan, jadi saya potong-potong tempe sisanya dan saya masukan ke dalam racikan bawang putih  yang di masukan ke dalam toples. Lalu saya tutup dan masukan ke dalam lemari es.

Nah, pagi ini saya goreng kembali tempe itu. Teman-teman bisa  menebak tidak, bagaimana rasanya?
ya bumbunya itu meresap dengan baik. Bawang putih dan garamnya terasa sekali dan saya senang kalau menggoreng tempe itu sampai kering benar, supaya kriuk  Hehehehe...........

Oh ya, Berbicara soal masak memasak, saya ada seorang teman, senang sekali dia kalau sudah urusan memasak. Dia bilang "Daripada membeli dari luar belum tentu bersih, lebih baik kita masak  sendiri, karena kita lebih tahu prosessnya"...begitu lah kurang lebih alasan teman saya itu.
Tapi, apa yang dikatakan teman saya itu benar. Contohnya saya ada kasus. Pada suatu ketika saya dan beberapa orang teman  akan makan siang dari catering, eh, tiba-tiba saja pada gorengan mendoannya teman saya ada sesuatu benda aneh. Teman bilang benda itu adalah gigi yang tanggal. Alhasil saya tidak makan itu mendoan hehehehhe.

Ya, tapi itu bukan berarti masakan kita juga besih 100%. Itu tergantung bagaimana caranya kita mengolah makanan itu. Saya pun pertama kali belajar memasak  itu di rumah nenek. Ya, nenek dari ayah saya. Karena waktu itu  saya tinggal sambil menemaninya. Saya pun belajar mencuci beras dan masak yang lain, walaupun rasanya tidak luar bisa. Tapi tahu tidak, apabila masakan kita kurang enak itu artinya kita belum menemukan racikan bumbu yang tepat heheheh, dan semakin sering memasak, saya kira itu akan membuat kita lebih terampil dan tentunya masakan yang kita buat pun enak rasanya, seperti itulah kira-kiranya....

No comments:

Post a Comment